Sabtu, 26 Juli 2008

positip thinking

LEGALIZED IT !
banyak sebutan untuk jenis tenaman ini,
ganja/gelek/cimeng/sayur/sayal/soto/rumput/hijauan/marijuana dan sebutan lainnya.
nama "canabis sattiva" lebih dikenal dalam dunia keilmuan, tanaman perdu yang tumbuh di daerah tropis, sekedar tanaman yang tumbuh, tidak beda dengan rumput atau pohon singkong yang mudah hidup bahkan tanpa perawatan.
dosa apa tumbuhan ciptaan Tuhan ini, hingga dicabut 'hak hidup'nya oleh manusia-manusia yang juga ciptaan Tuhan, mengapa dilarang tumbuh dan berkembang di tanah subur dan merdeka.
tetrahydro canabinol atau tetrahydro canabidiol dalam kandungan getah, daun dan bunganya, hingga saat ini tidak terbukti menimbulkan kematian, walau dikonsumsi secara berlebihan alias over dosis, akibat yang terjadi hanyalah rasa lapar dan keringnya tenggorokan, sehingga menimbulkan selera makan bagi manusia, dan makan adalah wajib dilakukan oleh manusia setiap hari, orang yang lapar kemudian makan adalah sehat, legal, bukan kejahatan. kalaulah ada yang kemudian menjadi lemot dan lambat, itu karena dasar watak manusia yang memang malas.
apa dosa tumbuhan ini, kok gak boleh tumbuh dan berkembang, bagaimana jika tumbuhan ini musnah, bukankah kerugian di bidang pengawetan plasma nutfah, keaneka-ragaman hayati akan terganggu, ilmu botani kehilangan sumber penelitiannya, dunia farmasi akan kehilangan bahan baku pembuatan obat.
merokok dengan tembakau dan merokok dengan ganja apa bedanya?
mengkonsumsi asap dan merasakan nikmat, menenangkan, perasaan relax membuat jiwa manusia sehat, menyegarkan pikiran, memacu otak untuk selalu berkreasi, imajinasi manusia bisa lepas dan bebas seiring kebebasan berpendapat dan berpikir.
mengapa di negara lain 'tembakau' ini boleh dikonsumsi secara terbatas, ya karena memang tidak berbahaya, tidak menimbulkan kebrutalan manusia, tidak mengacau lingkungan, tidak anarkis, justru kedamaian dan senyum manusia satu sama lain akan tercapai.
"tersenyumlah engkau kepada orang!"
damailah dunia bumi beserta isinya, makanlah yang cukup agar badanmu sehat, jangan berbuat jahat kepada orang lain, kalau tubuhmu terasa lelah dan pikiran penat maka istirahatlah, aroma terapi paling tepat untuk merelaksasi syaraf dan pikiran.
coba lah kita melihat sesuatu dengan 'netral', jangan melulu dilihat jelek dan negatip,
eh...barangkali masih ada manfaatnya, disamping mudharat..
karena dalam 'ying' selalu ada 'yang', rasakan dulu baru berkomentar,
ketergantungan ? adiktif ?
tidak ada sama sekali, 'ketergantungan' hanya ada di isi dompet, kalo ada ya sokur, kalo nggak ada juga nggak cari, pun tidak seperti yang diberitakan orang...
tidak ada istilah "sakauw", belum pernah ada yang "over dosis" terus mati, belum pernah ada orang yang ngegelek trus mukulin orang, hanya senyum sebagai akibatnya.
maka...
jangan engkau sia-sia kan ciptaan Tuhan yang berguna bagi manusia, seperti oryzsa sattiva dan saudarnya canabis sattiva.
salam peace !

Tidak ada komentar: